JAKARTADAILY.ID – Sebuah music track atau rangkaian karya musik yang bernuansa energik dan menyemangati telah digubah melalui kolaborasi apik antara FIFA, trio elektronik Indonesia Weird Genius, serta musisi muda yang kini tengah memuncak Lyodra, Tiara Andini, Ziva Magnolya.
Karya mereka telah mulai diperkenalkan di dunia, baik di sosial media, maupun di laman resmi FIFA, dengan judul ‘Glorious’.
Rencananya, Glorious telah diagendakan akan tampil menjelang undian (Drawing) penentuan grup peserta FIFA U20 World Cup Indonesia 2023™ pada 31 Maret 2023 yang direncanakan di Bali.
Namun belakangan, PSSI mengumumkan bahwa FIFA telah membatalkan acara Drawing tersebut. PSSI menduga, keputusan FIFA membatalkan Drawing di Bali tersebut berkaitan dengan penolakan Gubernur Bali Wayan Koster atas kedatangan Timnas Israel ke Bali.
Penolakan Koster ini otomatis bertolak belakang dengan Host City Guarantee yang sebelumnya telah ditandatangani Koster dengan FIFA.
Dalam siaran pers resmi FIFA tentang Glorious tanggal 24 Maret 2023 sebenarnya telah disebutkan bahwa hitungan mundur menuju FIFA U-20 World Cup Indonesia 2023™ berjalan dengan baik. Itu semakin meyakinkan setelah Weird Genius dan ketiga penyanyi muda Indonesia meluncurkan preview dari Glorious.
Memberi Semangat
Glorious, menurut FIFA, memang menjadi Lagu Resmi yang akan memberikan latar belakang audio yang sempurna untuk turnamen masa depan. Glorious, menjadi music track yang membangkitkan semangat dan energik yang mewujudkan esensi kemenangan dan kemenangan.
Baca Juga: PSTI: Pembatalan Drawing Piala Dunia U20 oleh FIFA Alah Teguran Keras
Lagu ini akan menjadi audio track resmi turnamen dan akan mengiringi energi, listrik, dan hiburan yang ditampilkan di lapangan.
“Teaser Glorious sekarang tersedia di FIFA+ serta di FIFA dan saluran sosial para artis. Peluncuran penuhnya akan menyusul pada 31 Maret, saat hari pengundian turnamen,” demikian keterangan tertulis FIFA.
Piala Dunia U-20 telah menjadi tempat berkembang talenta top berlevel internasional dan telah melihat beberapa bintang terbesar sepakbola melewati edisi sebelumnya. Pada tahun 2019, superstar Manchester City dan Norwegia Erling Haaland memenangkan Sepatu Emas, sementara rekan satu klub saat ini dan pemenang Piala Dunia FIFA Qatar 2022™ Julián Álvarez membintangi Argentina.
Baca Juga: Pengamat: Tanda Bencana Sepakbola Indonesia Muncul Saat Drawing Piala Dunia FIFA U20 Dibatalkan FIFA
Artikel Terkait
Heboh Timnas Israel, FIFA Diminta Tiru IOC Untuk Piala Dunia U20
Setelah Persiapan Habis - habisan, FIFA Batalkan Drawing dan Indonesia Menunggu Nasib Terancam Sanksi Berat
PSSI Kalkulasi Dampak Buruk Pembatalan Drawing Piala Dunia FIFA U20 di Bali
Pengamat: Tanda Bencana Sepakbola Indonesia Muncul Saat Drawing Piala Dunia FIFA U20 Dibatalkan FIFA
Piala Dunia U-20, Polemik Tim Israel, Ini Sikap Gubernur Ridwan Kamil
PSTI: Pembatalan Drawing Piala Dunia U20 oleh FIFA Alah Teguran Keras