JAKARTADAILY.ID - Putri sulung Bung Karno sekaligus Ketua Umum PDI Perjuangan (PDI-P) Megawati Soekarnoputri berjumpa dengan Menteri BUMN Erick Thohir untuk kesekian kalinya.
Belum lama ini, keduanya bersua di Sarinah, Jakarta. Kini kedua tokoh nasional itu bertemu di Bali pada Senin (16/1/2023).
Sama halnya dengan pertemuan di Sarinah, perjumpaan Erick Thohir dan Megawati di Bali terkait dengan usaha melestarikan warisan Bung Karno lewat sejumlah landmark bersejarah di kawasan Sanur, Bali.
Baca Juga: Presiden Perkenalkan Erick Thohir Pada Pedagang Pasar Bawah Pekanbaru, Ada Apa?
Pengamat politik yang juga Direktur Eksekutif Voxpol Center Research Pangi Syarwi Chaniago menilai perjumpaan ini semakin membuktikan kuatnya chemistry di antara kedua tokoh. Erick dinilai punya kedekatan ide dan pemikiran dengan Megawati.
"Terkait pertemuan Bu Mega dan Pak Erick ini kan bukan pertemuan pertama. Pernah di momen-momen penting seperti peresmian Sarinah. Itu kan bagi Bu Mega ada nostalgia, ada peristiwa masa lalu yang beliau tidak bisa lupakan. Pertemuan Pak Erick dan Bu Mega tentu akan memunculkan banyak makna yang terutama soal persamaan chemistry," ujar Pangi saat dihubungi wartawan, Senin (16/1/2023).
Dari kaca mata politik, kata Pangi, sulit untuk tidak membaca pertemuan ini sebagai sinyal semakin mesranya Erick dengan PDIP.
Baca Juga: Jadi Calon Ketum PSSI, Erick Thohir Sebut Jangan Berteori Terus, Tanpa Nyali
Sebagai menteri andalan dari pemerintahan yang dipimpin oleh PDI-P, Pangi menilai hal ini sebagai sesuatu kewajaran. Terlebih nama Erick pun kini mulai masuk dalam radar politik di 2024.
"Dengan pertemuan seperti ini saya pikir akan sangat baik bagi langkah maju Pak Erick kedepan," ujar Pangi.
Dia menambahkan, bahwa saat ini Erick pun banyak dikaitkan dengan kader unggulan PDI-P pada Pilpres 2024. Nama Erick pun mulai dikaitkan dengan Puan Maharani maupun Ganjar.
Pangi memandang perjumpaan Erick kali ini dengan Megawati boleh jadi salah satu bagian untuk kian memantapkan “chemistry” politik.
Baca Juga: Erick Thohir: Pemangkasan BUMN Digenjot Agar Semakin Untung
"Pada akhirnya urusan Pilpres itu ditentukan oleh kerja politik. Bagaimana Pak Erick mengatasi masalah complicated yang ada di BUMN dan kepuasan Pak Jokowi, Megawati, dan PDI-P adalah satu hal penting. Di samping pula kerja politik yang akan menentukan," ujarnya.
Artikel Terkait
Erick Thohir Beri Semangat Untuk Atta Halilintar, Selamatkan Sepakbola Indonesia
Hari Layang – layang Internasional, Erick Thohir: Jalanilah Hidup Dengan Seimbang, Seperti Layangan
Jejak Sepakbola, Bangun Inter Milan Saat Terpuruk, Erick Thohir Pembangkit Raksasa Tidur Italia
Dapat Mandat Ikut Pencalonan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir: Butuh Nyali Bersihkan Federasi
Raffi Ahmad: Erick Thohir Punya Nyali Benahi Sepak bola Indonesia
Jadi Calon Ketum PSSI, Erick Thohir Sebut Jangan Berteori Terus, Tanpa Nyali