JAKARTADAILY.ID – Kepolisian terus mengusut kasus kebakaran Museum Nasional atau Museum Gajah.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Komarudin mengatakan hingga saat ini sekitar 21 orang telah menjalani pemeriksaan sebagai saksi. Jumlah saksi tersebut bertambah dari yang sebelumnya sebanyak 16 saksi.
“Sampai dengan semalam 21 saksi, kemarin siang 16 tambah lagi 5 jadi 21,” ujar Komarudin dilansir dari pmjnews, Selasa 19, September 2023.
Lebih lanjut, Komarudin menambahkan bahwa pihaknya juga sudah melakukan pendataan terhadap barang-barang dari koleksi museum yang terdampak dari kebakaran tersebut.
“Sejak kemarin sudah dilakukan dan hari ini masih berlanjut. Karena per kemarin kita baru diizinkan masuk oleh labfor. Karena belum semua ruangan, hanya sebagian. Karena labfor masih melakukan pendalaman, jadi masih sebagian ruangan yang dibersihkan,” paparnya.
Adapun pendataan dilakukan secara ekstra hati-hati. Menurutnya, ada berbagai hal yang perlu diperhatikan selain penyelidikan terhadap penyebab kebakaran.
“Kami juga melakukan pendalaman untuk mencari tahu ada atau nggaknya barang yang hilang dari museum,” jelasnya.
Kebakaran Museum Nasional terjadi di kawasan Jalan Medan Merdeka Barat, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat terjadi pada Sabtu malam, 16 September 2023, sekitar pukul 20.00 WIB.
Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Kasudin Gulkarmat) Asril Rizal menyampaikan, penyebab kebakaran tersebut diduga karena korsleting arus listrik dari bedeng proyek renovasi. (***)
Artikel Terkait
Sandiaga Uno: Dampak Negatif Kebakaran, Tingkat Okupansi Hotel di Bromo Menurun
Kebakaran Museum Nasional, Diduga Karena Korsleting Arus Listrik