Nasabah PNM Mekaar Berhasil Naik Kelas, Erick Thohir Tantang Dirut Tambah Nasabah di Jawa Barat Jadi 5 Juta

JAKARTADAILY.ID -  Menteri BUMN Erick Thohir mendengarkan secara langsung testimoni para nasabah Program PNM Mekaar yang berhasil bangkit dari keterpurukan ekonomi. Itu termasuk para nasabah difabel.

Seperti Hani Hadiyanti, nasabah PNM Mekaar asal Cileunyi, Bandung. Dia sangat bersyukur mendapatkan bantuan dari Program PNM Mekaar.

Dengan pinjaman ringan itu, dia menjual cimpring (kerupuk berbahan singkong). Pinjaman awalnya adalah Rp 2 juta.

Baca Juga: Bertemu AO dan Nasabah PNM Mekaar, Erick Thohir Minta BUMN Bekerja Dengan Hati, Hadir Setiap Saat Dibutuhkan

Atas usahanya itu, Hani yang Tuna Daksa, berusaha menyekolahkan Aska, anaknya. Dia berupaya mandiri dan tidak tergantung pada suaminya yang bekerja sebagai buruh bangunan.

"Saya harus semangat demi menyekolahkan anak saya, memberinya pendidikan setara dengan teman - temannya. Saya ingin anak saya tidak hanya 'Asal Bisa Hidup', tetapi dia harus mampu berdiri diatas kakinya sendiri," ujar Hani.

Demikian juga dengan Kartini, nasabah difabel yang menjadikan pinjaman modal dari PNM untuk usaha bersama suami dan anaknya. Modal PNM sebesar Rp 5 juta dia padukan dengan kerja keras.

Baca Juga: Baru Jalan 2 Tahun, Kinerja Holding Ultra Mikro Gabungan BRI, Pegadaian, dan PNM Kinclong

"Saya kerja keras bantu suami saya, saya yang produksi Cimol dan Keripik Moring mulai dari waktu Magrib hingga jam 12 malam. Jam 3 (dini hari) sudah bangun, siap - siap jualan. Ahamdulillah ada PNM, anak saya ikut berkembang, jualan dengan bapaknya," katanya.

Mendengarkan kisah penuh semangat untuk menolak jatuh miskin itu, Erick merasa terharu dan terdorong untuk lebih kuat lagi membantu masyarakat ekonomi kecil, bahkan mikro.

Salah satunya adalah mendorong PNM untuk menambah jumlah nasabah PNM Mekaar di Jawa Barat, dari 3 juta, menjadi 5 juta.

Selain itu, Erick menganugerahi hadiah tambahan bagi 100 nasabah PNM Mekaar yang hadir di Gedong Budaya Sabilulungan, Soreang, Sabtu (16/9/2023) dengan tambahan modal sebesar Rp 1 juta per nasabah.

Baca Juga: Sosok Roeti Diklaim Jadi Saksi Hidup Suksesnya Holding Ultra Mikro

Sementara sebagai bentuk apresiasi kepada sekitar 700 Account Officer (AO) atau petugas lapangan PNM Mekaar atas semangatnya menyalurkan pembiayaan itu, Erick pun memberikan dua bonus sekaligus.