Begini Upaya Bupati Indramayu Nina Agustina Tekan Laju Inflasi dan Kenaikan Harga di Daerahnya

- Kamis, 23 Februari 2023 | 20:52 WIB
Bupati Indramayu Nina Agustina meninjau kegiatan operasi pasar beras murah.  (Foto: Indonesia.jakartadaily.id)
Bupati Indramayu Nina Agustina meninjau kegiatan operasi pasar beras murah. (Foto: Indonesia.jakartadaily.id)

 

JAKARTADAILY.ID – Bupati Indramayu Nina Agustina bersama dengan Perum BULOG Kantor Cabang Indramayu menggelar kegiatan operasi pasar beras murah di Pasar Daerah Jatibarang, Rabu, 22 Februari 2023.

Bupati Nina menyampaikan, digelarnya pasar murah tersebut bertujuan untuk menekan laju inflasi daerah sekaligus bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten Indramayu dalam rangka membantu memenuhi kebutuhan pokok masyarakat di Kabupaten Indramayu.

“Kami gelar pasar murah ini selain untuk pengendalian inflasi, melainkan juga untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat,” ungkapnya.

Baca Juga: Gandeng IMI, Coaching Clinic Operasi Keselamatan Lodaya Polres Indramayu 2023 Berlangsung Meriah

Selain itu, pelaksanaan kegiatan pasar murah juga diharapkan dapat menstabilkan harga bahan pokok salah satunya harga beras menjelang datangnya bulan suci ramadhan yang cenderung mengalami lonjakan harga, serta menyukseskan gerakan nasional pengendalian inflasi pangan.

“Sesuai dengan tema kegiatan kita hari ini yaitu pasar beras murah, maka beras yang disediakan harganya lebih murah daripada harga yang ada di pasaran Rp9.400/kg.” terang Bupati Nina.

Untuk itu diharapkan Bupati Nina, masyarakat dapat memanfaatkan hadirnya pasar beras murah ini dengan sebaik-baiknya.

Baca Juga: Kabupaten Indramayu Raih Gold Winner Bidang Pendidikan Tinggi dari Kemendikbudristek

“Diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan kegiatan ini sebaik-baiknya, sebab apa yang dijalankan pemerintah tidak lain adalah demi kesejahteraan masyarakat Indramayu,” harapnya

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Indramayu mengajak masyarakat agar senantiasa mampu menjaga ketahanan pangan secara mandiri dengan memanfaatkan lahan pekarangan dan lahan tidak produktif guna ditanami tanaman pangan seperti cabai, tomat dan lain sebagainya guna mencukupi kebutuhan konsumsi sehari-hari.

“Mari kita manfaatkan lahan pekarangan untuk ditanami tanaman pangan guna menjaga ketahan pangan dan mencukupi kebutuhan konsumsi sehari-hari, karena Bila hal tersebut dilakukan, stok pangan akan terjaga dan inflasi akan terkendali,” tandasnya.

Baca Juga: Digawangi 'Profesor Bakteri' Waklan, Kelompok Sri Trusmi Satu, Asal Indramayu Wetan Sabet Terbaik 2 Nasional

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian, Ahmad Budiharto mengatakan, harga beras mengalami kenaikan sejak desember 2022 lalu.

Halaman:

Editor: Charles Yohanes

Tags

Artikel Terkait

Terkini

AKP Ngadiman Pimpinan Sat Lantas Polres Cirebon Kota

Senin, 18 September 2023 | 13:14 WIB

Sebanyak 223 Eks NII Ikrar Setia Kembali pada NKRI

Jumat, 15 September 2023 | 20:30 WIB
X